Pembuatan komitmen adalah proses yang lumrah terjadi dalam hidup
kita. Komitmen merupakan hasil dari kesepakatan bersama, yang kemudian menjadi
semacam “aturan”. Namun aturan tersebut hanya terbatas pada orang-orang yang
terlibat di dalam Rule of the game, only the one who join to the game. Misalnya,
seorang Ibu memberikan aturan kepada putrinya agar tidak jajan sembarangan
ketika di sekolah, dengan alasan jajan sembarangan banyak mengandung pewarna
dan pemanis buatan yang tidak baik bagi kesehatan tubuh. Aturan tersebut
disepakati oleh putrinya dengan hati yang lapang lagi patuh. Dan, sang ibu pun
memberikan alternatif agar putrinya tidak jajan sembarangan, yaitu dengan berjanji
membawakan putrinya bekal berupa jajanan yang sehat. Sang ibu dan putrinya
telah berkomitmen untuk patuh terhadap aturan tersebut, dan mereka berdua
menyepakati bersama.